Dalam percakapan sehari-hari, mungkin Anda pernah mendengar istilah kanker stadium 5. Istilah ini merujuk pada kanker yang sudah sangat parah bahkan dalam kondisi kritis. Tapi, sebenarnya apakah ada kanker stadium 5?
Pertanyaan ini muncul karena adanya kesalahpahaman di masyarakat. Artikel ini akan membantu Anda untuk meluruskan kekeliruan tersebut sekaligus menjelaskan bagaimana sistem stadium pada kanker.
Apa Itu Kanker Stadium?
Dalam dunia medis, istilah stadium mengacu pada tingkat penyebaran sel kanker dalam tubuh. Penentuan stadium ini sangatlah penting karena memengaruhi pemilihan metode pengobatan yang tepat.
Melalui sistem stadium ini, dokter dapat mengetahui besar tumor dan apakah sel kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening atau bahkan ke organ lain.
Secara umum, stadium kanker terbagi jadi 4 tingkatan yaitu:
- Stadium 1: Merupakan tahapan awal kanker di mana ukuran tumor masih sangat kecil.
- Stadium 2: Ukuran kanker membesar tapi belum menyebar ke jaringan sekitar. Namun, pada kanker jenis tertentu, stadium 2 menunjukkan bahwa sel kanker mulai menjalar ke jaringan sekitar.
- Stadium 3: Ukuran kanker jadi lebih besar dan mulai menjalar ke kelenjar getah bening dan jaringan lain.
- Stadium 4: Tahap yang paling parah karena kanker telah menyebar ke organ lain.
Sementara itu, untuk kanker payudara, penentuan stadium biasanya menggunakan sistem 5 tingkatan dan dimulai dari angka 0. Jadi, penyebutannya adalah stadium 0, stadium 1, stadium 2, stadium 3, dan stadium 4.
Namun ada pengecualian untuk tumor Wilms atau disebut sebagai nefroblastoma. Penyakit ini adalah jenis kanker yang menyerang ginjal dan umumnya terjadi pada anak dengan usia di bawah 5 tahun.
Lantas, apa itu kanker stadium 5 pada tumor Wilms? Gejala kanker stadium 5 pada penyakit ini ditandai dengan penyebaran sel kanker pada kedua ginjal.
Kenapa Banyak Orang Bertanya-tanya tentang Kanker Stadium 5?
Masyarakat awam sering kali menggunakan istilah stadium 5 untuk mengungkapkan kondisi kanker yang sangat parah. Mereka menganggap bahwa pasien kanker yang kondisinya semakin memburuk berarti pasien tersebut berada pada stadium 5.
Ini merupakan kesalahpahaman karena menurut klasifikasi medis, stadium 4 adalah tahap paling akhir dari kanker.
Masyarakat yang awam mungkin masih bingung dengan pembagian stadium seperti pada kanker payudara yang menggunakan 5 tingkatan. Padahal tahapan ini dimulai dari angka 0 dan berakhir di angka 4.
Kanker Stadium 4: Tingkat Terakhir dalam Stadium Kanker
Menurut medis, stadium 4 merupakan stadium lanjut di semua jenis kanker kecuali nefroblastoma. Pada tahapan ini, kanker mengalami metastasis atau penyebaran ke organ lain.
Adapun pengobatan untuk kanker stadium akhir ini tidak selalu bersifat penyembuhan. Tapi, metode pengobatannya cenderung untuk mengontrol pertumbuhan kanker, memperpanjang harapan hidup, serta memperbaiki kualitas hidup penderita.
Sejumlah opsi pengobatan yang tersedia antara lain:
- Kemoterapi
- Terapi target
- Imunoterapi
- Radioterapi
- Operasi (pada kasus tertentu)
Pertanyaan yang sering muncul di masyarakat adalah kanker stadium 5 bertahan berapa lama? Jika yang dimaksud adalah harapan hidup pasien di stadium akhir, jawabannya akan sangat bervariasi.
Pasalnya, prognosis dipengaruhi banyak faktor seperti:
- Jenis kanker
- Tingkat penyebaran
- Kondisi umum pasien
- Respon tubuh pasien terhadap terapi pengobatan
Harapan Baru untuk Pasien Kanker
Sekarang Anda pasti telah paham bahwa kanker stadium 5 hanyalah istilah untuk nefroblastoma. Sedangkan jenis kanker lainnya menggunakan istilah stadium 4 sebagai tahap paling akhir.
Dengan memahami stadium kanker, pasien dan keluarga dapat mengambil keputusan bijak terkait pengobatan guna memperpanjang harapan hidup. Salah satu alternatif yang bisa Anda ambil ialah dengan berobat ke luar negeri.
Agar pengobatan Anda berjalan sesuai harapan, Anda bisa menggunakan layanan Expediheal. Tim profesional dari Expediheal akan menghubungkan Anda dengan rumah sakit terkemuka di luar negeri seperti Modern Cancer Hospital. Selain pendampingan medis, Expediheal akan mengatur semua proses administrasi, perjalanan, dan akomodasi sehingga Anda lebih fokus pada proses pengobatan.
