Proyek Rumdis Wabup Terkesan Tidak Transparan, Ini Tanggapan LSM-JPK Tanjab Barat

Iklan
Proyek Rumdis Wabup Terkesan Tidak Transparan, Ini Tanggapan LSM-JPK Tanjab Barat
Proyek Rumdis Wabup Terkesan Tidak Transparan, Ini Tanggapan LSM-JPK Tanjab Barat

Kuala Tungkal Integrito.id Terkait polemik besaran anggaran pembangunan rumah dinas Wakil Bupati (Rumdis Wabup) yang menjadi sorotan masyarakat.

Pembangunan Rumdis tersebut terkesan tertutup dan tidak transparan, hal itu terlihat dilokasi pembangunan yang tertutup rapat oleh pagar setinggi 2 Meter dan disambung seng dan dijaga Satpol PP serta papan plank nama kegiatan proyek yang belum terpasang dilokasi.

Hal itu mengindikasikan adanya sesuatu yang kesan nya ditutup-tutupi, salah seorang masyarakat setempat saat ditanya tim media mengatakan ketidak tahuannya tentang apa yang dikerjakan disana.

“Gak tau bang, mereka bikin apa, sebab tak ada papan keterangannya,” ujarnya penasaran.

Sembari Terpisah Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Jaringan Pemantau Kewenangan (LSM-JPK), Rahmadi Ariyanto, S.Kom saat dimintai tanggapan menjelaskan.

“Sangat disayangkan proyek sebesar itu yang menelan dana milyaran tapi terkesan tidak transparansi,” tutur Ketua LSM-JPK, Sabtu (18/03/23).

Menurutnya juga, dengan dana sebesar itu semestinya pihak konsultan pengawas dan pengawas dari dinas mesti stay dilokasi kegiatan tersebut

Semestinya pihak konsultan pengawas dan pengawas dari dinas stay dilokasi sehingga dapat mengetahui apa saja item-item pekerjaan yang tertuang di RAB,

“Sehingga tidak ada peluang pihak rekanan untuk bermain atau melakukan kecurangan, salah satunya papan merk yang seharusnya diawal pekerjaan sudah terpasang biar publik tahu, K3 juga harus ada untuk keselamatan pekerja, Direksi kids dan barak kerja juga harus ada, itu tempat menaruh gambar atau master plan kegiatan dan segala sesuatu,” sambungnya.

“Sebab dana kegiatan proyek tersebut menggunakan uang rakyat bukan uang pribadi, oleh karena itu masyarakat harus tahu, bukan ditutup-tutupi seperti ini,” tegasnya. (dod)

Iklan